Selasa, 18 Agustus 2009

ABSTRAKSI



Cholifah, Maria. Keefektifan Penguasaan Kosakata Bahasa Mandarin dengan Berbasis Konsep Multimedia Di Universitas Kanjuruhan Malang


Kata kunci : Kosakata, Bahasa Mandarin, Multimedia


Tanggung jawab para pendidik dalam memasuki era globalisasi adalah menyiapkan siswanya untuk menghadapi semua tantangan yang berubah sangat cepat dalam masyarakat kita. Kemampuan untuk berbicara bahasa asing adalah kriteria yang biasa diminta masyarakat untuk memasuki lapangan kerja baik di Indonesia maupun diseluruh dunia. Oleh karena itu bahasa asing selain bahasa Inggris menjadi penting. Dengan demikian semakin jelas bahwa penguasaan bahasa asing selain bahasa Inggris, dalam hal ini bahasa Mandarin, merupakan hal yang sangat mendesak.


Bahasa Mandarin saat ini sudah diberikan sejak Taman Kanak-kanak hingga di Perguruan Tinggi. Sayangnya hingga level Perguruan Tinggi, para mahasiswa masih menganggap bahwa bahasa Mandarin lebih sulit daripada bahasa Inggris. Dosen dan mahasiswa kurang memahami bagaimana proses pembelajaran bahasa Mandarin yang efektif. Mahasiswa masih menganggap bahwa menghafal kosakata adalah hal yang cukup sulit. Mahasiswa kurang memahami bahwa kosakata merupakan hal yang mendasari seseorang dapat berbicara, sehingga kosakata harus terus menerus dikuasai oleh mahasiswa.
Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengukur keefektifan penggunaan multimedia pada penguasaan kosakata bahasa Mandarin pada mahasiswa semester 2 Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris dengan bahasa pilihan bahasa Mandarin di Universitas Kanjuruhan Malang. Penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimental dengan mengaplikasikan non-randomized pretest posttest control group. Sebelum diadakan perlakuan, mahasiswa kelompok eksperimental dan kontrol diberikan tes awal, kemudian dihitung rerata dan stardard deviasi. Untuk mengetahui homogenitas dari varian kelompok tersebut digunakan uji t. Untuk mengukur apakah variabel bebas dapat mempengaruhi variabel terikat, maka peneliti mengadakan perlakuan dan kemudian menghitung rerata skor tes akhir dari kedua kelompok tersebut. Level signifikansi pada penelitian ini adalah 0.05.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa rerata kelompok control adalah 72, sedangkan kelompok eksperimental adalah 79. Setelah dihitung dengan menggunakan uji t, maka t hitung adalah 12.28, sedangakan t table adalah 1.67 dengan taraf signifikansi 0.05. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa t hitung lebih besar dari t table, maka terdapat keefektifan penguasaan kosakata bahasa Mandarin dengan menggunakan konsep multimedia.
Dari hasil kuisioner yang telah diberikan dosen kepada kelompok eksperimental dapat disimpulkan bahwa siswa juga merasa senang dan terbantu jika pembelajaran kosakata bahasa Mandarin menggunakan konsep multimedia. Saran yang diberikan oleh peneliti berdasarkan penelitian eksperimental ini adalah diharapkan peneliti lain dapat mengembangkan penelitian ini dengan metode lain misalnya penelitian tindakan kelas. Hendaknya penggunaan multimedia dapat dikembangkan lebih menarik dan lengkap sehingga siswa merasa tertarik mempelajari bahasa Mandarin.

...

Tidak ada komentar: